oleh

Gandeng Mahasiswa Dan Pasukan Orange, Brimob Bone Gelar Kerja Bhakti Di Sungai Branjangan

 

Karya Rakyatku. Con, Watampone. Menjelang Hari Ulang Tahun Ke-77 Korps Brimob Polri, Batalyon C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel menggelar kerja bakti di sepanjang sungai Branjangan, Jalan Mangga Kel. Macege Kec. Tanete Riattang Barat, Selasa (08/11/2022).

Kegiatan yang melibatkan personel gabungan dari Brimob Yon C Pelopor dan Bhayangkari Ranting Batalyon C Pelopor, Polres Bone, Kodim 1407 Bone, Satpol PP, Dinas Lingkungan Hidup, BPBD, Dinas Pemadam Kebakaran, Pasukan orange, Mahasiswa dan masyarakat Kelurahan Macege ini diawali dengan apel bersama yang dipimpin oleh Wakil Bupati Bone Drs. H. Ambo Dalle, MM.

Dalam arahannya, Wakil Bupati Bone menyampaikan apresiasi dari Pemerintah Kabupaten Bone atas kegiatan yang diinisiasi oleh Batalyon C Pelopor ini.

“Hari ini kita libatkan TNI-Polri, mahasiswa, pasukan orange dan masyarakat. Ini sebagai salah satu bentuk kebersamaan dan kolaborasi yang sangat baik khususnya dalam upaya menjaga kebersihan di Kabupaten Bone,” ucap Ambo Dalle.

“Atas nama pemerintah dan masyarakat Kabupaten Bone, saya ucapkan selamat Hari Ulang Tahun ke 77 Korps Brimob Polri, semoga Brimob semakin jaya dan sukses selalu dalam melaksanakan tugas,” lanjutnya.

Sementara itu, Komandan Batalyon (Danyon) C Pelopor Sat Brimob Polda Sulsel Kompol Nur Ichsan, S.Sos., M.Si yang ditemui usai pelaksanaan kerja bakti mengatakan bahwa kegiatan yang dilaksanakan hari ini merupakan rangkaian kegiatan dalam rangka HUT Ke-77 Korps Brimob Polri.

“ Hari ini secara serentak Sat Brimob Polda Sulsel dan seluruh jajaran melaksanakan kegiatan bhakti sosial, adapun sasaran kerja bakti yaitu sepanjang sungai Branjangan karena saat ini kondisinya sudah ditumbuhi rumput liar dan banyaknya sampah serta daun kering yang dikhawatirkan menyumbat aliran sungai dan akhirnya menimbulkan luapan air,” papar Ichsan.

Ditambahkannya, dengan dilaksanakannya kerja bakti hari ini diharapkan masyarakat khususnya yang tinggal di sekitar Sungai Branjangan merespon positif, minimal tidak membuang sampah di sungai.

“Apalagi sungai ini berada sekitaran pasar sentral lama yang tentunya akan menghambat aktifitas masyarakat apabila terjadi luapan atau genangan air,” pungkasnya.

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *