Karya Rakyatku. Com, Bone. Pengadaan kendaraan Dinas ( Randis) untuk Bupati, Wakil Bupati dan Sekretaris Daerah (Sekda) Bone tidak berhenti berpolemik.l
Anggaran yang jumlahnya milyaran rupiah ini dinilai belum saat karena masih banyak kebutuhan masyarakat yang mendesak untuk diperbaiki khususnya kebutuhan masyarakat untuk perbaikan infrastruktur khususnya jalan dan jembatan.
Bahkan polemik berawal ketika Legislator Kabupaten Bone Saipullah Latif menyebut bahwa anggaran randis untuk Bupati, Wakil Bupati tidak pernah dibahas dalam pembahasan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) 2023.
Namun statement Saipullah Latif dibantah Kabid Anggaran yang juga anggota Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten Bone Andi Iqbal Walinono. Dia menegaskan bahwa Anggaran Randis sudah dibahas di Banggar DPRD Bone dan Banggar menyetujui untuk pengadaan Randis.
Polemik itu mendapat tanggapan beragam dari masyarakat, termasuk Wakil Bupati Bone Drs. Ambo Dalle, MM. Mantan Ketua DPRD Bone ini menilai Pengadaan Randis disamping melukai perasaan masyarakat, juga belum saatnya.
“Pengadaan Randis untuk Bupati, Wakil Bupati dan Sekda Bone, disamping melukai perasaan masyarakat juga belum saatnya, karena semua Randis ketiga Pejabat ini masih sangat layak untuk digunakan,” sebutnya.
Ambo Dalle menilai masih sangat banyak keluhan dan kebutuhan masyarakat yang harus didahulukan dan dipenuhi khususnya infrastruktur jalan dan jembatan.
Wakil Bupati dua periode ini mencontohkan, jalan Jend. Sudirman (Jl. Biru) kondisinya sudah sangat parah dan memalukan, seperti itu yang harus didahulukan dan diprioritaskan bukan Randis.
“Ini sebenarnya saya ketitik diriku karena saya ada didalam itu, dan saya sangat berdosa sama masyarakat ketika kebutuhan pribadi saya lebih utamakan ketimbang kebutuhan masyarakat banyak,” ungkapnya
“Jadi saya pertegas untuk anggaran Randis dialihkan saja ke perbaikan infrastruktur,” tegasnya pada Karya Rakyatku, Rabu (8/3/2023) di Watampone.
Masih Ambo Dalle, Mari kita gunakan anggaran dengan bijak dan yang terpenting penggunaan anggaran dengan skala prioritas. Pertanyaannya adalah, apakah Pengadaan Randis lebih prioritas dari pada perbaikan infratruktur.
Politisi paling senior di Partai Golkar Bone ini juga menyoroti Tim Banggar dan TAPD Bone yang melihat bahwa Pengadaan Randis lebih prioritas dari pada perbaikan infrastruktur.
“Seharusnya saat pembahasan Ranperda APBD 2023, Tim Banggar DPRD Bone menelisik item per item anggaran dan tidak menyetujui anggaran pengadaan Randis,” kunci Ambo Dalle.
Komentar