(*)
KARYARAKYATKU.COM, BONE– Angin kenjang menerjang Kota Watampone, Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan Senin (11/3/2019) sore, disamping merobohkan Baligo atau Alat Peraga Kampanye (APK) Calon Legislatif (Calaeg) dan sejumlah pohon dipinggir jalan Kota Watampone tumbang, juga merobohkan puncak Gapura Bala Soba.
Puncak Gapura Bola Soba (Rumah adat Kerajaan Bugis Bone) yang terletak di Jalan Ratulangi Watampone robuh diterjang angin kencang.
Kejadian tersebut menurut beberapa pegawai Kantor Kebudayaan dan Patriwisata Kabupaten Bone, terjadi saat hujan deras disertai angin kencang.
Puncak Gapura berbentuk payung emas (Teddung Pulaweng) menerupai payung emas Kerajaan Bone yang dibangung puluhan tahun lalu.
Gapura tersebut merupakan pintu utama menuju Bola Soba dan Kantor Kedudayaan dan Patiwisata Kabupaten Bone.
Walaupun puncak Gapura tidak jatuh sampai ke tanah akan tetapi kondisinya sangat embahayakan, karena posisinya sudah tergantung dan sewaktu waktu bisa jatuh dan bisa menciderai orang yang lewat dibawahnya.
Kepala Dians Kebudayaan dan Pariwisata Andi Promal Pawi yang ditemui menyebutkan, kalau untuk sementara pintu Gapura ditutup untuk menghindari hal-hal yang tidak iinginkan.
“Pintu Gapura ini saya tutup untuk sementara untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan,”jelasnya.
Untuk masuk ke Bola Soba dan Kantor Kebudayaan melewati pintu cadangan disebelah barat Bola Soba.
Dia juga sudah menghubungi tukang untuk melakukan perbaikan. “Kami sudah menghubungi tukang untuk melakukan perbaikan,”pungkas Andi Promal.(aba)
Komentar