oleh

Bupati Nunukan Peringati Hari Pahlawan di Perbatasan NKRI- Malaysia

NUNUKAN, KARYARAKYATKU.COM–10 November setiap tahunnya Bangsa Indonesia memperingati Hari Pahlawan, peringatan hari bersejarah tersebut dilaksanakan untuk mengenang para parlawan yang telah susah payah memperjuangkan dan merebut kemerdekaan dari tirani kekuasaan yang membelenggu saat itu. Dengan jasa para pahlawan, kemerdekaan dan kebebasan bisa dinikmati di Bumi Pertiwi sampai saat ini dan sampai kapanpun.
Itulah sebabnya Tokoh Proklamator Bung Karno mengatakan, Bangsa yang Besar adalah Bangsa yang Menghargai Jasa-jasa Para Pahlawannya.
Bupati Nunukan Kalimantan Timur, Asmin Laura Hafid, pada peringatan Hari Pahlawan yang 73 2018 ini, memilih sebuah desa yang berbatasan langsung dengan Negara Jiran Malaysia.

Seperti yang ditulis FBnya selengkapnya.
Hari ini tepat 73 Tahun Peringatan Hari Pahlawan 10 November 2018. Dan kali ini Saya memperingati momentum tersebut di Desa Tao Lumbis. Salah satu Desa Terluar Kabupaten Nunukan yang Berbatasan langsung dengan Negara Malaysia. Sehari sebelum peringatan hari Pahlawan yaitu pada tanggal 9 Kemarin kami memulai Perjalanan menuju Desa Tau Lumbis, perjalanan ini dipenuhi aksi Heroik Para motoris Long Boat yang dengan sangat luar biasa menghadapi Giram dan bebatuan Cadas sepanjang Sungai Sembakung hingga Sungai Lumbis.

Sekitar 8 Jam Perjalanan menuju Desa ini, saya beserta rombongan sempat singgah mengunjungi masyarakat Kinokot yang sedang membangun pemukiman mereka, sejak mereka memilih untuk kembali kepangkuan Ibu Pertiwi. Selain itu saya beserta rombongan juga sempat mengunjungi Masyarakat Desa Panas, disana saya sempat mengecek fasilitas serta sarana-prasarana pendidikan yang ada di Desa tersebut.

Tiba di Desa Tau Lumbis, kami disambut oleh hampir seluruh masyarakat Tau Lumbis dengan Sangat ramah, hangat dan meriah. Masyarakat mulai dari anak TK, SD, SMP, hingga seluruh tokoh masyarakat berbaris memanjang sepanjang Bendera Merah Putih yang terbentang sekitar 1000 Meter. Setelah bersalam-salaman kami langsung digiring menuju balai adat dengan iringan musik dan lagu-lagu penyambut serta tarian Sajau yang menghipnotis kami semua untuk ikut menari. Kompleks, Perjalanan ini sungguh apick.

Momentum peringatan Hari Pahlawan kali ini merupakan sebuah sejarah Baru bagi saya dan masyarakat Tau Lumbis yang sangat luar biasa. Sejarah ini takkan pernah saya lupakan sebagaimana Semangat kepahlawanan yang harus tetap ada didalam jiwa. Saya ucapkan terimakasih kepada seluruh masyarakat Tau Lumbis dan seluruh pihak yang telah memberikan kontribusnya dalam proses perjalanan ini, semoga semua ini bernilai ibadah disisi Allah SWT. Dan kepada seluruh masyarakat Kab. Nunukan, saya ingin berpesan untuk tidak pernah melupakan sejarah serta mari tetapkan hati untuk selalu menghargai jasa-jasa para Pahlawan. Semoga kita semua selalu berada dalam lindungannya.

Peringatan Hari Pahlawan 10 November 2018 di Desa Tau Lumbis Kecamatan Lumbis mendapat tanggapan dari berbagai Nitizan.
pemilik akun FB, Robby L, yang diunggah 10 November 2018 menyebut, bahwa ini sejarah bagi kami. Satu-satunya Bupati di Kabupaten Nunukan yang menaklukkan Sungai Simbakung dan Sidalid. Terima kasih Bupati Nunukan Laura Hafid sudah membuat sejarah di moment Hari Pahlawan 10 November 2018 di Desa Tau Lumbis Kecamatan Lumbis
Daud menulis di akun Fbnya, Saya salut pada Bupati yang tangguh, berani dan punya rasa kepedulian terhadap rakyatnya. Baru kali ini saya merasakan Bupati perempuan dan satu-satunya yang berani melewati giram yang luar biasa, demi mengunjungi dan melihat keadaan rakyatnya di perbatasan.  (andi basri Rani)

Komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *