Karyarakyatku.com, BONE.–Kerukunan Keluarga Wija Arumpone (KKWA) yang dinahkodai Andi Bau Zaldi Datu Appo Mappanyukki Cucu Langsung Raja Bone ke XXXII dan XXXIV Andi Bau Mappanyukki Sultan Ibrahim akan menggelar Silaturrahmi Nasional (Silatnas). Silatnas akan digelar di Hotel Novena jl. Ahmad Yani Watampone Kabupaten Bone Sulawesi Selatan, Sabtu (6/12/2025).
Silatnas KKWA akan dihadiri Tokoh Nasional dan Tokoh daerah yang bergabung dalam rumpun Wija Arumpone dari berbagai daerah di Indonesia bahkan dari Mancanegara..
Panitia Silatnas saat ini sudah merampungkan segala sesuatunya yang berhubungan dengan kelancaran acara Silatnas .
Andi Irwansyah, selaku Ketua Panitia Silatnas sangat optimis, acara Silatnas akan berjalan sesuai dengan ekspektasi.
“Persiapan acara Silatnas sudah bisa dikatakan rampung dan peserta yang akan hadir sekitar 500 orang, yang sudah mengkonfirmasi kehadirannya sampai saat ini sudah diangka 300 orang, jadi panitia sangat optimis Silatnas KKWA akan sukses sesuai harapan kita semua,” ujarnya.
Dan terpenting menurut Andi Irwansyah, acara ini terselenggara dengan baik atas arahan dan petunjuk ketua umum KKWA Puang Andi Bau Zaldi Datu Appo Mappanyukki
Usai Silatnas di Hotel Novena, Sabtu malam peserta Silatnas akan dijamu di Bola Subbi jl. Merdeka Watampone dan di Bola Subbi acara “MAPPALUSU SUMANGE ‘ digelar.
Lanjut Andi Irwansyah acara MAPPALISU SUMANGE akan dihadiri sekira 150-200 peserta, ” Tentu nuansa MAPPALISU SUMANGE akan menampilkan Nuansa bercirikan tradisi dan adat istiadat leluhur Raja Raja Bone,” jelasnya .
Sebelum acara MAPPALISU SUMANGE, ada rangkaian acara di Bola Subbi mulai Sabtu pagi sampai malam (6/12/2025) yakni pameran benda benda pusaka dari Komunitas pencinta benda pusaka LAMAKKAWA.
Ketua Komunitas LAMAKKAWA, Andi Baso Promal Pawi menjelaskan disamping pameran benda pusaka juga ada bursa, sehingga peminat atau pencinta benda pusaka dapat melakukan transaksi untuk memiliki benda pusaka yang disukainya.
” Jadi bukan hanya pameran akan tetapi ada bursa sehingga masyarakat khususnya wija Arumpone yang kepingin memiliki benda pusaka kesukaannya dapat bertransaksi dengan pemilik benda pusaka tersebut”, terang Andi Baso Promal.
Andi Basri





Komentar